Archive for 2015
Jaringan Informasi
By : Rizky Danar A
Pengertian
Komunikasi Jaringan Informasi
Pengertian jaringan komputer adalah Perpaduan lebih dari satu komputer yang saling terhubung dengan sebuah media baik melaluikabel jaringan komputer maupun nirkabel (tanpa kabel/wireless) sehingga komputer komputer tersebut membentuk sebuah jaringan kerja komputer yang saling terkait atau sering kita kenal dengan istilah jaringan komputer atau network komputer.
Jaringan komunikasi data yang baik harus memenuhi :
Performance : Laju transfer data tanpa error
Consistensi : Kemampuan memprediksi waktu respon (akurasi data)
Reability : Seberapa sering jaringan dapat digunakan
Recovery : Kemampuan jaringan untuk dapat kembali pada level sebelumnya
Security : Perlindungan terhadao hardware software ( keamanan data)
Komunikasi data, cepat atau lambat pada akhirnya akan mengarah kesuatu sistem jaringan. Hubungan komunikasi data yang paling sederhana adalah merupakan hubungan dari satu titik ketitik yang lain. Dalam hal ini hanya melibatkan satu pemancar data kesatu penerima data. Apabila hubungan ini dikembangkan dan akhirnya melibatkan penerima lainnya ataupun pemacar lainnya, maka terbentuklah sebuah jaringan komunikasi data.
Pengertian jaringan disini dapat diartikan sebagai suatu sistem yang terkordinir dan saling berhubungan yang terdiri atas beberapa terminal ataupun PC ataupun mini-komputer dan mainframe yang bekerja sendiri-sendiri tetapi dapat saling bertukar data ataupun saling memanfaatkan segala sumber daya yang tersedia. CPU yang ada dipusat disebut sebagai server ataupun host komputer, dan terminal yang ada juga disebut sebagai node ataupun simpul. Jaringan yang ada juga merupakan gabungan dari unsur hardware dan software sesuai dengan persyaratan yang dibutuhkan.
Beberapa keuntungan dari jaringan komputer adalah:
Resource sharing (penggunaansumberdayabersama), dapat mengoptimalkan penggunaan sumberdaya. Hampir seluruh sumberdaya dapat digunakan bersama, mulai dari prosesor, memori, storage, danperipheral (printer, CD ROM Drive, dll)
Memungkinkankolaborasiantarpengguna, melaluie-mail, newsgroup, dsb
Memungkinkan pengendalian terpusat atas berbagai sumberdaya yang tersebar
Memungkinkan backup atau replikasi untuk antisipasi kerusakan
Pengertian jaringan komputer adalah Perpaduan lebih dari satu komputer yang saling terhubung dengan sebuah media baik melaluikabel jaringan komputer maupun nirkabel (tanpa kabel/wireless) sehingga komputer komputer tersebut membentuk sebuah jaringan kerja komputer yang saling terkait atau sering kita kenal dengan istilah jaringan komputer atau network komputer.
Jaringan komunikasi data yang baik harus memenuhi :
Performance : Laju transfer data tanpa error
Consistensi : Kemampuan memprediksi waktu respon (akurasi data)
Reability : Seberapa sering jaringan dapat digunakan
Recovery : Kemampuan jaringan untuk dapat kembali pada level sebelumnya
Security : Perlindungan terhadao hardware software ( keamanan data)
Komunikasi data, cepat atau lambat pada akhirnya akan mengarah kesuatu sistem jaringan. Hubungan komunikasi data yang paling sederhana adalah merupakan hubungan dari satu titik ketitik yang lain. Dalam hal ini hanya melibatkan satu pemancar data kesatu penerima data. Apabila hubungan ini dikembangkan dan akhirnya melibatkan penerima lainnya ataupun pemacar lainnya, maka terbentuklah sebuah jaringan komunikasi data.
Pengertian jaringan disini dapat diartikan sebagai suatu sistem yang terkordinir dan saling berhubungan yang terdiri atas beberapa terminal ataupun PC ataupun mini-komputer dan mainframe yang bekerja sendiri-sendiri tetapi dapat saling bertukar data ataupun saling memanfaatkan segala sumber daya yang tersedia. CPU yang ada dipusat disebut sebagai server ataupun host komputer, dan terminal yang ada juga disebut sebagai node ataupun simpul. Jaringan yang ada juga merupakan gabungan dari unsur hardware dan software sesuai dengan persyaratan yang dibutuhkan.
Beberapa keuntungan dari jaringan komputer adalah:
Resource sharing (penggunaansumberdayabersama), dapat mengoptimalkan penggunaan sumberdaya. Hampir seluruh sumberdaya dapat digunakan bersama, mulai dari prosesor, memori, storage, danperipheral (printer, CD ROM Drive, dll)
Memungkinkankolaborasiantarpengguna, melaluie-mail, newsgroup, dsb
Memungkinkan pengendalian terpusat atas berbagai sumberdaya yang tersebar
Memungkinkan backup atau replikasi untuk antisipasi kerusakan
B. Aplikasi Jaringan Komunikasi
Penghubungan komputer yang berjarak tertentu dengan komputer lain, dilakukan pertama kali pada tahun 1940, ketika Dr. George Stibbitz mengirim data mesin kalkulasi melalui saluran telegraf dari Dartmouth College di New Hampshire ke Bell Laboratories di New York City. Kejadian itu menandai kelahiran “komunikasi data” atau yang kemudian dikenal luas sebagai “komunikasi jaringan informasi”, yaitu pengiriman data dari komputer ke komputer lain yang terpisah secara geografis.
Sejak itu kernajuan-kemajuan dalam teknologi komputer dan teknologi komunikasi telah menghasilkan jaringan komunikasi yang cepat dan peledakan data komunikasi dunia. Data dikirim melalui saluran telepon, melalui satelit, dan dibawa melalui udara oleh microwaves. Tiap bisnis atau rumah dengan sebuah komputer dan sebuah telepon sudah mudah akses pada berbagai keperluan pelayanan komunikasi data, mulai dari surat elektronik dan laporan stok untuk katalog barang eceran dan permainan (gemes). Komputer kita, kita beri nama dan kita dapat berlangganan pada jaringan yang memberikan pelayanan bersangkutan, mulai dari berbagai bentuk jaringan local sampai pada jaringan internasional internet. Komunikasi data merupkan kegiatan industri besar yang terus berkembang hingga sekarang.
Aplikasi prinsip-prinsip dan teknologi komunikasi data secara cepat mengubah kehidupan masyarakat. Berikut ini adalah beberapa cara komunikasi data yang digunakan sekarang.
1. Otomatisasi kantor.
Kantor merupakan tempat: MSI dikembangkan agar kantor dapat mencapai tujuan dan produiktivitas. Persaingan dan peningkatan volume pekerjaan memerlukan MSI agar biaya personel dan kantor dapat diefisienkan. Untuk itu otomasi peralatan MSI sebagai bagian dari otomatisasi kantor dan pabrik mutlak diperlukan.
a) Stasiun Kerja
Kebanyakan kegiatan di tempat kantor di lakukan dengan menggunakan komputer disebut stasiun kerja (workstation). Stasiun kerja di sini diartikan sebagai tempat di mana.biasanya terdapat sebuah microcomputer dengan aplikasi perangkat lunak atau dalam salu sistem terminal yang berhubungan dengan minicomputer dan mainframe. Tugasnya adalah mengerjakan kegiatan-kegiaran kantor. Ada juga yang disebut unit pengolahan (departemental computing) yaitu kumpulan stasiun kerja yang bekerja sama dalam suatu jaringan atau yang berhubungan dengan minicomputer yang lebih besar. Stasiun-stasiun kerja tersebut: biasanya mendukung keperluan pengolahan informasi suatu kelompok unit kerja dalam bagian tertentu.
b) Surat Elektronik
Waktu yang digunakan untuk herkomunikasi, khususnya pada telepon, dapat menjadi sangat tidak efisien. Pada kenyataannya orang yang ditelepon sering tidak berada di tempat, sehingga pesan ditinggalkan untuk minta ditelepon. Tetapi waktu telepon tersebut dibalas, penelepon pertama sudah tidak berada di tempat. Mungkin terpaksa meninggalkan pesan lagi. Permainan telepon tersebut menjadi tidak efisien. Surat elektronik dapat menggantikan fungsi telepon, dengan tidak membuang waktu secara tidak efisien. Surat elektronik adalah penggunaan komputer untuk mengirim pesan, memo, surat, dan lain-lain bentuk korespondensi kantor. Sangat sesuai untuk komunikasi singkat yang tidak memerlukan interaksi personal.
c) Konferensi Elektronik
Walaupun surat elektronik adalah komunikasi satu arah yang paling efektif, seperti pengiriman memo ke kepala bagian misalnya, tetapi konferensi elektronik adalah yang paling efektif bila orang harus bertukar pikiran atau ide pada suatu percakapan yang saling bersambut atau bila pertemuan, tatap muka yang diinginkan tidak mungkin berlangsung. Kadang-kadang komunikasi tatap muka dalam satu ruangan memang diinginkan, tetapi karena berbagai kendala maka tidak semua orang dapat menghadiri rapat : tersebut. Untuk mengatasi hal ini maka telekonfereiisi dapal: digunakan, waktu rapat. Dengan masing-masing peserta berada pada tempat-tempat yang terpisah, dan masing-masing menghadapi komputer, atau yang tidak dapat berhadapan dengan komputer dapat mempelajari rekamannya pada waktu lain, salah satu cara adalah dengan menginstalasikan stasiun kerja video (video workstations). Stasiun kerja yang biasa dapat ditambah dengan stasiun kerja video sehingga dapat menampilkan komunikasi video yang berwarna dan bersuara. Stasiun kerja video dapat digunakan untuk video, suara, atau data. Di samping perangkat keras yang diperlukan oleh srasiun kerja konvensional, stasiun kerja ini berisikan juga kamera video dan sistem audio. Bila jaringan stasiun kerja video dihubungkan, maka dua atau lebih pemakai dapat berbicara dan melihat satu sama lain pada waktu yang sama.
d) Surat dengan Suara
Surat dengan suara (voice mail) adalah sistem transmisi pesan secara elektronik. yang serupa dengan surat elektronik, dengan perbedannnya pada adanva suara. Ada orang yang merasa lebiih mudah berbicara daripada mengetik pesan, dan untuk itu surat dengan suara dapat digunakan. Pemakai dapat secara mudah memanggil seseorang, pada sembarang waktu dan dapat meninggalkan pesan suara yang disimpan secara digital pada disk magnetic sampai dicari dan diputar kembali oleh penerima. Sistem surat dengan suara lebih kompleks, lebih sukar dikerjakan, dan lebih mahal dari surat elektronik biasa.
e) Transmisi Faksimili
Transmisi faksimili (facsimilel fax) adalah suatu proses dimana teks dan grafik (seperti diokuumen, gambar peta, bagan, dan berita cetak) yang di-scan secara optik, diubah menjadi signal elektronik, ditransmisikan melalui saluran komunikasi, dan direproduksikan pada suatu lokasi yang jauh. Transmisi ini ditemukan tahun 1890 oleh Lexander Bayne yang juga membuat teknik pengiriman gambar melalui saluran telegraf. Dewasa ini, alat transmisi faksimili yang jauh lebih canggih menggunakan komputer dan teknologi komunikasi untuk memperoleh hasil reproduksi yang berkualitas tinggi, kecepatan tinggi, dan “image” yang jelas. Secara konseptual, alat: pengirim faksimili adalah sejenis alat pengkopi yang mendigitalkan ”image” dan mengirimkan hasil kosong-kosong dan satu-satu ke beberapa lokasi yang jauh. Pada akhir dari saluran komunikasi (biasanya saluran telefon), alat penerima faksimili (facsimile receivetr) menerima arus kosong-kcsong dan satu-satu yang di transmisikan, membuat ”image”, dan mencetakkannya pada kertas dengan menggunakan metode eleklrostatik, thermal, aiau inkjet. Biasanya, baik alat pentransmisi dan alat penerima disatukan dalam satu mesin yang disebut “facsimile transceiver”. Kantor-kantor yang dilengkapi dengan transceiver kompatibel dapat mengirim tiap dokumen kembali atau meneruskannya sesuai kemauan.
f) LAN
Bila individu-individu dan alat-alat yang berbeda terdapat dalam kantor otomatisasi modern akan berkomunikasi satu sama lain, maka antara mereka harus di interkoneksikan. Perkembangan cepat PC dalam organisasi dan pembuatan jaringan Area lokal (local area network / LAN) telah menghasilkan kemampuan yang besar terhadap interkoneksi rersebut. Karena areanya dalam satu gedung atau antartingkat dalam satu gedung, maka LAN dapat dijalankan dengan menghubungkan komputer-konmputer individual dan peralatan periferal tanpa menggunakan modem atau telepon, Banyak kantor mengunakan LAN sebagai fasilitas komunikasi untuk menjalankan surat elektronik dan penggunaan bersama komputer yang mahal, misalnya penggunaan alat cetak kecepatan tinggi dan hard disk berkapaskas banyak. Ada LAN yang dilengkapi dengan penggunaan surat dengan suara dan faksimili. Dapat ditambahkan, bahwa kantor menggunakan LAN untuk menghubungkan WP dan komputer personal yang satu dengan lain-lainnya, dan untuk membawa informasi yang ditransferkan dari file bersama dan database bersama.
2. Pemakaian Umum
Komunikasi data diaplikasikan juga pada kegiatan-kegiatan masyarakat umum. Aplikasi demikian sudah lazim digunakan di negara-negara maju. Berikut ini adalah beberapa pemakaian atau aplikasi komunikasi data pada kegiatan-kegiatan masyarakat umum.
a) pelayanan informasi dan videotex
Pelayanan informasi (information services) memberikan layanan jaringan interaktif kepada pemakai yang mempunyai sebuah komputer terminal atau PC. Pelayanan tersebut mudah digunakan dan dapat akses melalui jenis umum microcomputer. Pelanggan dapat memilih berbagai ragam pelayanan berikut:
1) Pencarian kembali informasi atau “information retrieval” (berita, cuaca, pendidikan di rumah, data keuangan, olahraga, dan lain-lain).
2) Surat elektronik.
3) Komputasi atau penghitungan (bahasa komputer, paket aplikasi, komputer games).
4) Telemonitoring (sistem-sistem keamanan rumah).
5) Belanja di rumah.
6) Pelayanan Bank.
7) Pemesanan perjalanan, teater, restoran, olahraga, dan lain-lain.
b) Bulletin Board
Pelayanan komunikasi model lain adalah Electronic Bulletin Boards yang terkenal di antara pemakai komputer rumah dan penggemar lainnya. Sistem ini menyediakan peralatan bagi pemakainya untuk dapat saling bertukar pesan, pemrograman, nasihat, komentar, dan perangkat lunak. Layanan “on-line” atau BBS (bulletin board system) ini sudah ada juga di Indonesia sejak tahun 1988.
Untuk akses ke electronic bulletin boards yang diperlukan adalah sebuah microcomputer, alat komunikasi telepon, dan modem. Sistem ini umumnya terdiri dari sebuah PC sentral yang diperlengkapi untuk menjawab telepon secara otomatis dan memungkinkan penelepon menghubungi dengan menggunakan komputer masing-masing. Dengan komunikasi antara dua komputer misalnya, maka penelepon dapat mengirim pesan atau membaca pesan yang ditinggalkan untuknya oleh pemakai !ain, dengan biaya yang relatif murah, kita dapat memiiiki komputer PC, modem, perangkat lunak, dan lelepon.
c) Transfer Dana secara Elektronik
Transfer Dana Elektronik (Electronic Funds Transfer/EFT) adalah perpindahan uang secara elektronik di antara rekening Bank, EFT merupakan aplikasi penting dari komunikasi data. Hampir semua transaksi keuangan ditangani secara elektronik. Salah satu perkembangan EFT yang terkenal adalah Automatic Teller Machine (ATM). Dengan beroperasi 24 jam sehari, ATM diprogramkan menggantikan berbagai fungsi teller manusia untuk mengeluarkan uang tunai, menerima deposit (bila diprogramkan), dan laporan saldo rekening.
Untuk menggunakan ATM, pelanggan Bank harus mempunyai kartu plastik berkode khusus (kartu kredit) dan nomor identifikasi pribadi untuk keperluan keamanan dan kerahasiaan.
d) Konferensi Melalui Komputer
Komunikasi data dapat juga digunakan sebagai cara menghindarkan suatu perjalanan dinas. Hasilnya dapat menghemat biaya dan waktu perjalanan. Komputer Konferensi (Computer Conferencing) menggunakan suatu saluran kerja sama beberapa komputer jarak jauh dan beberapa terminal sehingga pemakai dapat bertukar informasi atau pesan secara langsung dan cepat seperti halnya suatu pertemuan.
e) Akses Database Publik
Salah satu aplikasi khusus teknologi komunikasi data yang bermanfaat adalah akses pada database publik. Terdapat banyak pelayanan jasa yang tersedia untuk memberikan akses demikian, yaitu penyediaan suatu sprektrum informasi yang luas bagi para pemakai. Pemakai tersebur dapat terdiri dari perusahaan-perusahaan atau perorangan, misalnya perusahaan manufaktur. Keuntungan utama bagi para pemakai adalah dapat akses pada data eksternal tanpa perlu memikirkan dan mengelola sendiri sesuatu data yang terbaru (up-to-date), Perusahaan database-lah yang bertanggung jawab terhadap kemutakhiran data tersebut. Pemakai secara mudah hanya perlu menyediakan sebuah komputer, sebuah modem, dan pemahaman mengenai bagaimana menggunakan bahasa pertanyaan database untuk menyelusuri (search) database untuk menemukan data yang di inginkan.
Dari sudut pandang teknik, fasilitas komunikasi harus digunakan bila komputer-komputer, terminal-terminal, atau lain-lain alat pendukung seperti alat cetak yang jeraknya terpisah secara geografis dan harus dihubungkan.
C. Komponen Sistem Komunikasi
Komunikasi data sebenarnya sudah sangat sering dilakukan dalam aktifitas sehari-hari, baik dalam lingkup global seperti internet maupun dalam lingkup lokal (LAN). Sebagai ilustrasi, pada saat suatu message dikirimkan dari suatu komputer dan kemudian diterima oleh komputer lainnya, pada saat itulah terjadi komunikasi di antara kedua buah komputer tersebut.
Komunikasi yang terjadi di antara kedua alat di atas, dibentuk oleh komponen-komponen yang membentuk suatu sistem yaitu sistem komunikasi data. Secara garis besar, terdapat lima jenis komponen yang saling berinteraksi membentuk sistem komunikasi data tersebut yaitu: message, sender, receiver, medium, dan protocol.
message. sulit mencari padanan kata message dalam bahasa Indonesia. Untuk mudahnya, suatu message bisa dikatakan sebagai data atau informasi yang akan dikomunikasikan (dikirim dan diterima). Message ini bisa berupa apa saja, teks, angka, gambar, suara, video, atau kombinasi dari semuanya.
sender. sender adalah suatu alat yang digunakan untuk mengirimkan message. Alat ini tidak hanya komputer, bisa juga alat lainnya seperti handphone, video kamera, dan lainnya yang sejenis.
receiver. sama dengan sender, bedanya receiver berfungsi sebagai alat yang dituju untuk meneri message yang dikirim dari sender.
medium. medium adalah media transmisi yang bisa dikatakan sebagai “perantara” untuk mengantarkan message dari sender ke receiver. Media transmisi ini bisa saja berupa kabel (twisted pair, coaxial, fiber-optic), laser, atau gelombang radio.
protocol. protocol adalah sekumpulan aturan yang harus disepakati oleh dua atau lebih alat untuk dapat saling berkomunikasi. Tanpa protocol, dua alat atau lebih mungkin saja bisa saling terhubung tetapi tidak dapat saling berkomunikasi, sehingga message yang dikirim tidak dapat diterima oleh alat yang dituju. Untuk mudahnya protocol bisa dianggap sebagai bahasa komunikasi, seseorang yang berkomunikasi menggunakan bahasa jawa tidak akan bisa dimengerti oleh orang lain yang hanya bisa berbahasa cina.
D. Komunikasi Data Jaringan
Komunikasi data adalah merupakan bagian dari telekomunikasi yang secara khusus berkenaan dengan transmisi atau pemindahan data dan informasi diantara komputer-komputer dan piranti-piranti yang lain dalam bentuk digital yang dikirimkan melalui media komunikasi data. Data berarti informasi yang disajikan oleh isyarat digital. Komunikasi data merupakan baguan vital dari suatu masyarakat informasi karena sistem ini menyediakan infrastruktur yang memungkinkan komputer-komputer dapat berkomunikasi satu sama lain.
Secara umum jenis-jenis komunikasi data dibagi atau digolongkan menjadi dua macam yaitu :
a) Infrakstruktur terrestrial
Aksesnya dengan menggunakan media kabel dan nirkabel. Untuk membangun infrakstuktur terrestrial ini membutuhkan biaya yang tinggi, kapasitas bandwitch yang terbatas, biaya yang tinggi dikarenakan dengan menggunakan kabel tidak diprngaruhi oleh factor cuaca jadi sinyal yang diguakan cukup kuat.
b) Melalui satelit
Aksesnya menggunakan satelit. Wilayah yang dicakup akses sateli lebih luas sehingga mampu menjangkau sebuah lokasi yang tidak bisa dijangkau. Oleh infrastruktur terrestrial namun untuk membuthkan waktu yang lama untuk berlangsung prosesnya komunikasi. Karena adanya gangguan karena radiasi gelombang matahari (sun outage) yang terjadi paling parahnya setiap 11 tahun sekali.
Dari kedua jenis tersebut dapat dibagi menjadi dua bentuk komunikasi data. System komuniksi data dapat pula bebentuk offline communication system (system komunikasi offline) dan on line communication system (system komunikasi online)
c) System komunikasi offline
System komunikasi offline adalah proses pengiriman data dengan menggunakan telekomunikasi ke pusat pengolahan data tetapi akan diproses dulu oleh terminal kemudian dengan menggunakan modem dikirim melalui telekomunikasi dan langsung dip roses oleh CPU data disimpan pada disket, magnetik tape dn lain-lain Peralatan yang diperlukan
1. Terminal
Merupakan suatu 1/0 device untuk mengirim data dan menerima data jarak jauh dengan fasilitas telekomunikasi. Peralatan terminal adalah magnetic tape unit, disk dirivepaper tape.
2. Jalur komunikasi
Jalurnya merupakan fasilitas komunikasi seperti telepon, telegrf, telex dll.
3. Modem
Suatu alat yang mengalihkan data dari system kode digital kedalam system kode analog.
d) System komunikasi online
Data yang dikirim melalui terminal computer bisa langsung diperolh dan diproses oleh computer. Sitem komunikasi on line berupa:Memungkinkan untuk mengirimkan data ke pusat computer, diproses I pusat computer. Perusahaan yang pertama mempelopori yaitu American Airlines berlaku komunikasi dua arah. Merupakan komunikasi data degan kecepatan tinggi. Sistm ini memerlukan suatu teknik dalam hal system disain dan pemrograman karena pusat computer dibutuhkan suatu bank data atau database. Time sharing system: Tekhnik online system oleh beberapa pemakai secara bergantian menurut waktu yang diperlukan pemakai karena perkembangan proses CPU lebihcepat sedangkan input dan output tidak dapat mngimbangi.Distributed data processing system merupakan system yang sering digunakan sekarang sebagai perkembangan dari time sharing system. Sebagai system dapat didefinisikan sebagai system computer interaktf secara geogrfis dan dengan jalur komunikasi dan mampu memproses data dengan computer lain dalam suatu system.
E. Lalu Lintas Komunikasi
Lalu lintas komunikasi data melalui Internet dengan TCP/IP-nya telah menjadi suatu kekuatan telekomunikasi yang sangat besar. Tiap jam, menit, hingga detik, data-data elektronik yang berharga lalu lalang dalam Internet tersebut. Tentunya hal tersebut menggugah inspirasi orang-orang tertentu untuk mencoba mendapatkan data-data tersebut. Hal ini menjadi ancaman serius bagi sekuriti di Internet.
Secara umum, masalah sekuriti di Internet dapat dipandang dari dua sisi penting. Sisi pertama adalah integritas data yang dikirimkan melalui jaringan Internet (kita sebut saja integritas pengiriman data) dan sisi berikutnya adalah tingkat sekuriti dalam jaringan komputer itu sendiri (kita sebut sekuriti jaringan internal).
Lalu lintas komunikasi data melalui Internet dengan TCP/IP-nya telah menjadi suatu kekuatan telekomunikasi yang sangat besar. Tiap jam, menit, hingga detik, data-data elektronik yang berharga lalu lalang dalam Internet tersebut. Tentunya hal tersebut menggugah inspirasi orang-orang tertentu untuk mencoba mendapatkan data-data tersebut. Hal ini menjadi ancaman serius bagi sekuriti di Internet.
Secara umum, masalah sekuriti di Internet dapat dipandang dari dua sisi penting. Sisi pertama adalah integritas data yang dikirimkan melalui jaringan Internet (kita sebut saja integritas pengiriman data) dan sisi berikutnya adalah tingkat sekuriti dalam jaringan komputer itu sendiri (kita sebut sekuriti jaringan internal).
1. Integritas Pengiriman Data
Pada saat kita mengirimkan data melalui jaringan Internet, kita selalu ingin agar data yang kita kirimkan tersebut sampai di tujuan dengan selamat dan tidak mengalami campur tangan pihak lain. Syarat ini menjadi jauh lebih utama apabila data yang kita kirimkan tergolong kategori data rahasia.
Pada saat kita kirimkan, data tersebut akan melalui berbagai jenis komputer, router, atau gateway dan melintasi berbagai macam media fisik komunikasi. Kita mempertaruhkan integritas data kepada keanekaragaman di atas. Tentunya kita tidak mungkin memeriksa tingkat sekuriti di setiap hop/titik yang dilalui oleh data tersebut karena tingkat sebaran dan kepemilikan hop yang sangat beraneka ragam. Salah satu solusi yang dapat diterapkan adalah enkripsi data. Tujuan utama dari solusi ini adalah mencegah terjadinya curi-dengar (eavesdropping) terhadap data yang kita kirimkan maupun yang kita terima. Jika seorang “eavesdropper” melakukan tindakan curi-dengar, ia akan memperoleh data-data yang terenkripsi saja sehingga tidak mencerminkan isi data yang sebenarnya.
Pada saat kita mengirimkan data melalui jaringan Internet, kita selalu ingin agar data yang kita kirimkan tersebut sampai di tujuan dengan selamat dan tidak mengalami campur tangan pihak lain. Syarat ini menjadi jauh lebih utama apabila data yang kita kirimkan tergolong kategori data rahasia.
Pada saat kita kirimkan, data tersebut akan melalui berbagai jenis komputer, router, atau gateway dan melintasi berbagai macam media fisik komunikasi. Kita mempertaruhkan integritas data kepada keanekaragaman di atas. Tentunya kita tidak mungkin memeriksa tingkat sekuriti di setiap hop/titik yang dilalui oleh data tersebut karena tingkat sebaran dan kepemilikan hop yang sangat beraneka ragam. Salah satu solusi yang dapat diterapkan adalah enkripsi data. Tujuan utama dari solusi ini adalah mencegah terjadinya curi-dengar (eavesdropping) terhadap data yang kita kirimkan maupun yang kita terima. Jika seorang “eavesdropper” melakukan tindakan curi-dengar, ia akan memperoleh data-data yang terenkripsi saja sehingga tidak mencerminkan isi data yang sebenarnya.
2. Sekuriti Jaringan Internal
Sisi selanjutnya adalah keamanan dari jaringan komputer internal. Pada saat kita memutuskan untuk membangun sebuah jaringan komputer yang terhubung ke Internet, saat itu pula kita telah mengambil resiko untuk berhadapan dengan ancaman-ancaman penyusupan dan pengrusakan data dari Internet. Oleh karena itu, kita harus mempersiapkan jaringan komputer kita dengan sebaik mungkin untuk menghadapi serangan-serangan dan ancaman-ancaman tersebut.